Pada hari Kamis, 15 Maret 2018 LPPT UGM mendapat kesempatan istimewa dikunjungi oleh Kepala Badan Standardisasi Nasional (BSN), Prof. Dr. Ir. Bambang Prasetya, M.Sc. BSN merupakan Lembaga Pemerintah Non Departemen dengan tugas pokok mengembangkan dan membina kegiatan standardisasi di Indonesia, badan ini menggantikan fungsi dari Dewan Standardisasi Nasional (DSN). Pelaksanaan tugas dan fungsi BSN di bidang akreditasi dilakukan oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN). LPPT UGM merupakan salah satu dari tiga laboratorium di UGM yang laboratorium penguji dan laboratorium kalibrasinya sudah terakreditasi KAN.
Rilis
LPPT UGM adalah unit penunjang universitas yang melayani berbagai macam kegiatan antara lain pengujian, kalibrasi, penelitian, penyediaan bahan habis pakai(baca: bahan kimia) dan juga pengembangan sumber daya manusia seperti pelatihan dan magang.
Dengan banyaknya layanan yang ada, maka diperlukan manajemen pelayanan yang baik agar setiap pelayanan dapat memuaskan customer, baik dari segi waktu, kualitas maupun biaya.
Oleh karena itu LPPT UGM mengembangkan berbagai macam sistem informasi untuk menunjang tecapainya tujuan yaitu pelayanan terbaik.
Laboratorium Penelitian dan Pengujian Terpadu (LPPT) UGM berhasil meraih sertifikat ISO 17025:2005. Dengan sertifikat ini berarti hasil penelitian dari laboratorium ini dinyatakan valid dengan standar internasional.
Wakil Rektor Bidang Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UGM, Prof Dr Retno Sunarminingsih, M.Sc, Apt mengatakan, ISO 17025 yang diraih LPTT UGM adalah versi 2005 yang merupakan versi terbaru. Sebelumnya ITB juga pernah mendapatkan, tetapi untuk versi 2000.
“Sedang untuk versi 2005 kita yang pertama mendapatkannya,†ujar Retno kepada wartawan, Jumat (22/6) di Ruang Sidang Pimpinan UGM. Turut hadir mendampingi, Prof Dr Sismindari S.U., Apt selaku kepala LPPT, dan Drs. Harsojo M.Sc, Kepala Bidang Layanan Pengujian, Kalibrasi dan Sertifikasi LPPT, serta Drs. Suryo Baskoro, MS, Kepala Bidang Humas UGM.